Jika saya tidak bisa lagi menjadi diri saya sendiri, maka saya tidak akan mencoba untuk menjadi seperti orang lain. Namun, saya akan coba untuk berdiri tegak tanpa melihat keatas, sampai saya menemukan hal yang tidak mungkin saya pikirkan dengan akal sehat saya, yaitu; "siapa saya sebenarnya??", "untuk apa saya berada disini??", "dan untuk siapa saya berdiri??".

Minggu, 21 November 2010

I Need

Iya memang tak mudah mengatakannya, bahwa saya memang butuh dia untuk dapat membuat saya tak lagi bermain dalam bahayanya sebuah jurang. Saya memang bukanlah seorang yang sempurna untuk dia miliki, namun saya punya cara yang paling sempurna untuk dapat membuat dia merasakan bahwa dia adalah seorang wanita yang paling sempurna untuk saya miliki. Berucap lagi lisan saya, untuk mengatakan sesuatu yang seharusnya tidak perlu saya ucapkan. Keparat !! sampah memang segala penghalangnya. Dan saat ini saya sudah terlanjur benar-benar mengatakannya, bahwa saya butuh dia SECEPATNYA untuk dapat mewarnai hidup ini kelak menjadi sesuatu yang berharga selain untuk diri saya sendiri, namun semata-mata saya persembahkan hanya untuk bidadari di dalam setiap mimpi saya. slmndipo

Kamis, 11 November 2010

BUKAN ANAK KECIL BIASA

Saya harus KERJA EXTRA KERAS untuk mencapai semua mimpi-mimpi saya. Iya saya memang tidak mau munafik, banyak godaan yang terkadang membuat saya goyah untuk cepat mengambil keputusan, dimulai dari di iming-imingi puluhan juta rupiah, lalu setelah itu banyak hal yang terjadi di dalam kelenjar pikiran saya, yang seakan membisik di telinga kiri saya bahwa inilah tempat yang tepat untukmu dipo, pergilah dari tempatmu saat ini berpijak. Aahh...!!! Keparat dengan Mainset tersebut, saya harus tetap kuat dan tetap bersabar untuk tetap mengejar mimpi saya saat ini. Hanya karena satu tujuan itulah yang membuat saya tetap bertahan untuk kerja lebih keras EXTRA berkali-kali lipat untuk mendapatkan hal tersebut. "Hanya untuknya" iya benar...semuanya saya lakukan semata-mata saya persembahkan untuk membuktikan kepadanya, bahwa saya bukanlah anak kecil biasa yang hanya dapat menjadi benalu di pundak orang lain.

Sabtu, 06 November 2010

Wednesday, 13rd of October 2010 23.38pm. #perubahan Kekal

Mereka yang terlahir sempurna, dimulai terlahir di keluarga yang kaya, apa saja siap sedia sebelum meminta, lalu berparas tampan dipuja-puja wanita. Memang kata orang tak selamanya harta dapat membahagiakan realita, namun tak dapat dipungkiri lagi hal itu hanya asumsi semata, toh nyatanya materi pun juga mempengaruhi. Dia tetaplah dia, tak akan bisa menjadi saya, namun saya Ingin sekali menjadi dia, terlahir di keluarga yang kaya, memiliki wanita yang setia, dan bla bla bla... Cukuplah saya bermimpi sampai disini, saatnya sang fadjar terbit dari ufuk timur, saatnya pula saya berdiri diatas kaki saya sendiri, tak mau jadi benalu bagi sebuah pohon besar. Iya... kalau ada yang bisa saya pilih, lebih baik saya terlahir di keluarga presiden, namun tetaplah yang kekal itu adalah sebuah PERUBAHAN, saya tak dapat memilih, saya hanya berjuang untuk bernasib sama dengan Anak Presiden, bukan berusaha menjadi anak Presiden. Lalu saya tidak akan mencoba lagi untuk memilih siapa yang terbaik untuk hidup saya, namun saya akan benar-benar menjadi seorang pangeran bagi seorang putri yang sedang tertidur lelap sepanjaang waktunya. Atau menjadi sebuah vondasi bagi sebuah banggunan, atau bahkan menjadi sebuah berlian bagi sebuah cincin emas. Teruntuk dia yang tak pernah saya sentuh, memang aneh, namun ini nyata, tak dapat saya bohongi, tak dapat saya pungkiri, air mata saya keluar hanya untuknya, keringat saya menetes untuk segala impiannya, bahkan kaki saya berpijak hanya untuk menunggunya. Safra.

hanyalah untuknya

Yah.... kembali saya mulai menitikan air kegelisahan saya, rasa sampah ini mulai lagi menggumam di dalam asa saya. Mencoba berdiri kembali diatas karang yang hampir saja runtuh, saya memang seorang pecundang baginya, sebuah baja yang tidak lagi dapat menahan sebuah semburan api disekeliling saya. Iya... saat ini hanyalah sebuah lusinan besi berkarat yang siap di recycle di tempat pembuangan. Namun, tak semudah itu saya dapat direcycle, saya hanyalah ingin menjadi diri sendiri, yang siap menjadi payung ketika hujan datang membasahinya, atau siap pula menjadi keledai yang kuat yang dapat mengantarkan dia ke tempat tujuannya, bahkan saya pun siap menjadi sebuah roti yang seketika dapat dihabiskan dia ketika dia kelaparan, iya saya memang menyayanginya sehingga saya rela mengorbankan diri saya "hanyalah untuknya".

Jumat, 17 September 2010

dodol dari singapur

DAMN# Mendadak galau saya saat ini !! dimulai dari melihat si "dia" telah bahagia dengan orang lain yang lebih sempurna dibanding saya, menyusul saya mulai terpuruk dengan kesendirian saya yang selalu ditemani dengan hanya sebuah laptop mini beserta lengkap dengan modem dan mousenya. Banyak hal yang saya perlu pelajari di setiap langkah kaki yang saya pijaki, hidup bukan hanya sekedar Materi belaka, atau perempuan titipan yang diberikan TUHAN kepadamu. So kebahagiaan bukan dapat diukur dari seberapa banyak harta yang kalian miliki, atau seberapa cantik wanita yang mendampingimu, kebahagiaan itu berbicara tentang seberapa berartinya kamu untuk orang-orang yang ada disekitar kamu, bukan tentang apa yang telah kalian korbankan, namun apa yang telah kalian beri dan apa yang telah kalian terima. Kita memang tidak akan tau hari esok kalau kita berhenti hari ini, semuanya bukan tentang wanita yang wajahnya, suaranya, serta hembusan nafasnya selalu menghantui hidup saya. Iya... Dia memang sebuah emas diantara tumpukan sampah buat saya. Teruntuk dia si dodol dari singapur "Adhisty Safira (islamy)" amin :'D

Selasa, 14 September 2010

dipo on manga part 2

sekarang hari lebaran kelima, menandakan bahwa saya masih libur dalam rangka cuti bersama lebaran, nah..waktu libur yang singkat ini saya manfaatkan untuk mengasah keahlian saya menjadi seorang seniman grafis designer, ini hasil yang saya buat di hari ini:



sekarang tinggal anda sendiri yang menilai dari hasil karya seni dari tangan seni saya, hehehe ;D

bekasi, selasa, 14 september 2010, Salman Dipo Islamy.

Senin, 13 September 2010

tangan tangan seni




ini hasil pertama design gue, tp kaya ada yg kurang so ini gue cancel dan gue buat part keduanya :



tp setelah jadi part keduanya, gue pikir terlalu ramai dan terlalu norak maka gue buat lg part ketiganya alhasil:




ya inilah hasil dari design gue di hari keempat lebaran, yg buat gue mendadak dpt inspirasi utk ngedesign lg, yg intinya ujung-ujungnya hasil awal jg, pake muter-muter dulu, hahaha
semoga ada design design yg lainnya yg menyusul ;D

ups maaf setelah saya berputar putar kembali ternyata gue dpt inspirasi lg utk mngedit sedikit hasil dari design manga tsb, hahha, yg artinya ini part keempatnya:



Lihat dan nilai sendiri menurut anda yg manakah yg hasil akhirnya (seharusnya)

Jumat, 03 September 2010

hidup itu pilihan

Hidup itu hanya ada 2 pilihan, diantaranya Sukses yang diciptakan dari dalam pribadi anda sendiri atau gagal yang tercipta dari mindset atau nilai yang telah di berikan orang lain untuk anda. Orang sukses itu adalah orang yang mampu membuat SEBUAH VONDASI dari batu-batu kerikil yang telah dilemparkan orang lain kepada anda, saya pernah membaca sebuah biografi orang-orang sukses, LEONARDO DA VINCI (Pembuat Lukisan Monalisa) bilang, bahwa "bakat" itu hanya 1% dari sebuah keahlian anda, namun sisanya 99% sisanya adalah Latihan, Latihan, dan Latihan, toh lihat saja seorang Einstein pun dulunya pernah dibilang orang idiot karena ingin membuat lampu yang sempat gagal sampai percobaan yang ke 9999 kali, bayangkan...!! Nah sekarang tinggal anda, apa anda mau mencoba sebuah eksperimen untuk mencapai kesuksesan anda hingga gagal ribuan kali, belum tentu men. So artinya tidak ada seseorang yang sukses itu hanya ungkang-ungkang kaki di atas sebuah bangku yang empuk dan di ruangan yang AC ditambah di depan meja yang semua fasilitasnya telah terpenuhi, semua hal itu dapat tercapai dengan hanya satu kalimat yaitu "Tinggal bagaimana anda mau melakukan semua sampai titik puncak dari hasrat tersebut", dari hasil artikel tersebut saya menafsirkan bahwa kesuksesan itu bukanlah suatu hal yang kebetulan, namun kesuksesan itu adalah suatu hal yang direncanakan, maka mulailah rencanakan kesuksesan anda sejak dini, jangan takut untuk mencoba eksperimen baru di dalam diri anda, karena yang terpenting di dalam sebuah eksperimen tersebut bukan hasil atau result dari yang telah di dapatkan dari eksperimen tersebut, namun yang terpenting adalah, BAGAIMANA PROSES PEMBELAJARANNYA SEHINGGA SAMPAI DI TITIK PUNCAK KEBERHASILAN DARI EKSPERIMEN TERSEBUT.

Minggu, 08 Agustus 2010

Rasa Sampah

Sejenak saya terdiam, dia memang bukan dia lagi, dia adalah dia yang sudah terkontaminasi dgn ribuan karakter setan di setiap kelanjar nadinya. Keparat !! Saya benar-benar sudah kecolongan. Iya !! Saya memang sudah mencoba untuk tetap mencintainya, tapi percuma, saya sadar sekali bahwa rasa ini memang sekedar sampah, buat setiap hembusan nafas saya tidak lagi merasakan segarnya oksigen, namun merasakan bahayanya sebuah karbon dioksida.

Minggu, 30 Mei 2010

HANYA ITU YANG SAYA TAHU....

Tiada sesosok wajahnya lagi, selembut suaranya, dan seindah tatapannya yang seolah sejenak memberhentikan degup jantungku, mengalihkan selembar duniaku. Sebening embun seolah diri saya terhipnotis masuk kedalam alam bawah sadar saya, sesaat memperhatikan setiap gerak sayapnya yang mungkin membuat saya ikut terbang di setiap angannya. Entah ini rasa sesaat ataukah beban baru lagi yang akan saya topang lagi di punggung saya yang ringkih ini. Cukup, cukup, cukup, dan cukuuuup, tak mau lagi saya berdiri dengan satu kaki saya yang rapuh ini. Disimpankah asa ini sampai dia kembali (dasar bego lo po)?? Atau enyahlah kau dasar benalu di asaku.
Mungkin dia memang mencoba mengepakan sayapnya untuk saya, atau memang perasaan saya saja ya?? DAMN !!
Entahlah, dia memang sulit ditebak, Arjunanya memang kendala terbesar buat saya untuk coba menjadi sang pandawa untuk bidadari seindah dia. Bangun po !! Bangun !! Buka mata lo, buka hati lo, dan buka pikiran lo. Lo pikir lo siapa po?? anak raja dari negeri seberang yang punya tahta dan mahkota yang bisa lo persembahin buat dia, atau lo kira lo berparas tampan yang bisa buat wanita-wanita disekitar lo merasa, kalo lo itu HEBAT. Bukan BEGO !! Modal sayang doang ga cukup buat bahagiain dia bego po.....!!!

namun satu hal yang pasti buat saya:
Lahir tanpa kehidupan yang sempurna, namun penuh dengan cinta disekitarnya. Karna, tak selamanya harta dapat membahagiakan suatu realita, namun sebuah cita kecil dapat mengubah dunia menjadi surga. HANYA ITU YANG SAYA TAHU....

Rabu, 05 Mei 2010

FILM PENDEK

Usai sudah semua crita kecil yang dulu saya rangkai bersamanya, hingga menjadi sebuah film pendek yang terhitung cukup untuk beberapa episode untuk dinikmati. Tapi apalah daya, sutradara sudah menentukan untuk mengakhiri sebuah film pendek ini, yang pahit untuk ditonton diri saya sendiri. Ibarathnya... Saya sedang membuat pisau yang akan digunakan untuk membunuh diri saya sendiri, maka jatuhlah saya didepan penonton saya.

Sudah terlanjur semua virus tersebut sudah meracuni saya sampai di kelenjar urat nadi saya, sampai nantinya degup jantung saya terhenti dengan seketika, maka MATILAH SAYA...!!!

brengsek memang dengan rasa ini, persetan dengan bualnya, dan wtf bersama virus tersebut.Cukuplah... Ini yang terakhir buat saya sampai saya dapat menikmati hal yang sama, akan tetapai dengan rasa yang berbeda nan "matahari" yang berbeda pula.

Senin, 03 Mei 2010

BLOG PERSETAN

Persetan dengan blog tersebut, buat saya mati rasa, mati langkah, dan mati segala-galanya lagi tentangnya. Sebodo dia mau bilang apa, buat saya kini yang nyata di depan mata saya, itulah kehidupan saya yang sebnernya. Jikalau saya menari tanpa diiringi sebuah musik, maka hampalah gerakan saya. Tiada ruang gerak lagi buat saya untuk saling menyikut satu sama lain dengannya, SKAK MAT...!! matilah saya sebentar lagi.

Cinta Bajingan, Sayang Keparat, Brengsek dengan kalian semua. Buat saya Mati Rasa dengan apa yang saya rasakan saat ini.

Sekarang mencoba menata kembali sisa puing yang ada, tapi bukan lagi dengannya, atau bukan tentang siapa yang disisi saya sekarang??. Tapi bagaimana cara saya mencintainya, itulah yang terpenting.

Sabtu, 03 April 2010

Masih tentang "dia"

Kali ini saya akhirnya menyadarinya bahwa, dia memang tak tergantikan dibanding lainnya. Pertanyaan ini terjawab sudah, tapi kini masih banyak lg misteri dan pertanyaan-pertanyaan lainnya yg menanti dan siap untuk menyita waktu, dan menguras isi otak saya. Dialah ternyata sebagian dari sayap rapuh saya yang sempat hilang 3bulan lalu. Tak mudah memang mendapatkannya, tapi tak boleh menyerah juga memeranginya. Tak bisa lagi saya pungkiri, kalau nyatanya dia memang telah menyatu dalam kelenjar nadi dalam urat syaraf saya. Darah yang mengalir di setiap syarafnya, pertanda bahwa itu adalah sebagian dari sisa nafas saya yang telah menyatu juga dalam darahnya. Sekali lagi saya katakan bahwa ini masih tentang "dia".

Rabu, 31 Maret 2010

Berlari dengan kedua kaki lumpuh

Sekali lg saya mulai dipertanyakan dengan rasa yg ada di dalam hati saya sendiri. Memang krisis perasan ini selalu datang ketika saya dalam keadan sendiri menjauh dari bisingnya diluar sana. Lelah karena terlalu banyak menyita waktu saya, yg memang tak sesuai dengan target saya saat ini "punya wanita yg terbaik dlm hidup saya". Kalau memang seharusnya ada seseorang yang harusnya saya salahkan, ya itu seharusnya diri saya sendiri. Saat ini semua terjadi ketika daun yg ada memang telah berguguran satu per satu. Buat saya membangun semuanya dari awal lagi. Dari ketika saya mencoba belajar merangkak sampai saya bisa lagi berlari dengan kedua kakinya yg memang hampir lumpuh ini.

Senin, 22 Maret 2010

dia, dia,dia, dan dia

Hhhmmm..kenapa selalu dia, dia, dia, dia, dia, dia, dia, dan dia. ouch ! persetan denganNYA. Enyahlah kau dari sisa puing-puing harapan di separuh ginjalku. cukup selama ini saya hanya bernafas dengan 1 ginjal saja. dan kini, hari baru, wajah baru, semangat baru, dan dengan "matahari" baru tentunya. memang namaNYA memang masih mengalir deras diantara kelenjar syaraf saya. namun, saya tidak akan membuang sisa dari virus tersebut, hanya saja saya akan mencoba untuk menularkan virus yg lainnya yg mungkin jauh lebih cocok buat tubuh saya saat ini. dipo !! sadarlah, ini kehidupanmu. Dan saatnya kamu bangkit dari sisa puing sampah itu, dan mencoba menata kembali rumahmu yg sempat hancur 2 bulan lalu, tentunya dengan "matahari" barumu saat ini.

Sabtu, 13 Maret 2010

POSTINGAN TERAKHIR TENTANGMU

Bila kuingat tentangmu, dlm rapuhnya hatiku. Semua kenangan yang kini terekubur oleh rasa sesalku. Ditengah-tengah kesepian hatiku yg berjuang tuk dapat hidup tanpamu, yang tiada lagi mencintaiku.

Tuhan tolong tunjukan bila memang aku yang salah, disaat kau putuskan takdir kami untuk terpisah, agar tak akan kuulangi lagi kesalahanku pada dirinya yang dulu, yang membuatnya pergi dariku.

kini kan kuhancurkan mimpiku, yang dulu t'lah kurangkai untukmu, biarlah kenangan yang jadi bukti, betapa berartinya kau untukku.

postingan inilah yang mungkin terakhir kalinya tentangmu, akan kukubur dalam-dalam harapanku tuk bisa dapat hidup denganmu. Sudah kucoba lakukan hal yang terbaik untukmu, kukumpulkan kepingan harapan kecil menjadi sebuah cita besar untukku, well.. tapi enyahlah kini semua harapanku. Kau kini t'lah bahagia dengannya, membuatku ringkih melagkah dalam satu kaki rapuhku. Well, kini, saat ini, hari ini, bahkan mulai detik ini kau memang t'lah jadi kenangan saja dalam cetita sandiwara kecil dalam hdpku.

Senin, 01 Maret 2010

"SELAMAT TINGGAL SAYANG"

Mungkin semua harus terjadi, kesalahn yang telah kuperbuat jadi penyebab kau pergi. Dan bila kukan mati disini, mati dalam penantian yg tak bertepi, dan terkubur penyesalan yang tak berarti...
Iya lirik tersebutlah yang kini selalu membayangi pikiran saya, terpojok dalam rintihan tangisannya yang membuat saya ringkih mendengarnya. Benar, "DIA"lah yg dulu selalu temani kehampaan ruang pikirku. Dia jugalah yang membuat musim hujan berubah menjadi musim kemarau dalam waktu sejenak saja. Dan dia jugalah yang merubah hitam menjadi putih. Kini semua tinggal cerita kecil yang mungkin suatu saat nanti akan menjadi hal yang paling terindah dalam setiap langkahku. Dan ketika suatu hari nanti saya merindukannya, maka saya akan ukir selalu namanya dalam sebuah ukiran kecil yang terdapat dalam hati saya. "SELAMAT TINGGAL SAYANG".

"SELAMAT TINGGAL SAYANG"

Mungkin semua harus terjadi, kesalahn yang telah kuperbuat jadi penyebab kau pergi. Dan bila kukan mati disini, mati dalam penantian yg tak bertepi, dan terkubur penyesalan yang tak berarti...
Iya lirik tersebutlah yang kini selalu membayangi pikiran saya, terpojok dalam rintihan tangisannya yang membuat saya ringkih mendengarnya. Benar, "DIA"lah yg dulu selalu temani kehampaan ruang pikirku. Dia jugalah yang membuat musim hujan berubah menjadimusim kemarau dalam waktu sejenak saja. Dan dia jugalah yang merubah hitam menjadi putih. Kini semua tinggal cerita kecil yang mungkin suatu saat nanti akan menjadi hal yang paling terindah dalam setiap langkahku. Dan ketika suatu hari nanti saya merindukannya, maka saya akan ukir selalu namanya dalam sebuah ukiran kecil yang terdapat dalam hati saya. "SELAMAT TINGGAL SAYANG".

"SELAMAT TINGGAL SAYANG"

Mungkin semua harus terjadi, kesalahn yang telah kuperbuat jadi penyebab kau pergi. Dan bila kukan mati disini, mati dalam penantian yg tak bertepi, dan terkubur penyesalan yang tak berarti...
Iya lirik tersebutlah yang kini selalu membayangi pikiran saya, terpojok dalam rintihan tangisannya yang membuat saya ringkih mendengarnya. Benar, "DIA"lah yg dulu selalu temani kehampaan ruang pikirku. Dia jugalah yang membuat musim hujan berubah menjadimusim kemarau dalam waktu sejenak saja. Dan dia jugalah yang merubah hitam menjadi putih. Kini semua tinggal cerita kecil yang mungkin suatu saat nanti akan menjadi hal yang paling terindah dalam setiap langkahku. Dan ketika suatu hari nanti saya merindukannya, maka saya akan ukir selalu namanya dalam sebuah ukiran kecil yang terdapat dalam hati saya. "SELAMAT TINGGAL SAYANG".

Minggu, 28 Februari 2010

TERIMA KASIH PELANGI

Mencintainya bukan berarti harus memilikinya, namun mencintainya adalah proses pembelajaran bagaimana kita harus bisa ikut bahagia ketika dy sudah bahagia dengan orang lain. Iya hal itulah yg akan terjadi pada diri saya kelak. Seakan saya tidak bisa terima akan hal yg sudah ditentukan oleh HUKUM ALAM. Dirinya saya ibaratkan pada sebuah "pelangi". Pelangi yang dulunya selalu mewarnai hidup saya dgn ribuan warnanya, kini seolah beliau telah berubah menjadi langit yang kelam. Akankah saya dapat berdiri tegak tanpa pijaran sang matahari dalam setiap detik-detik yang melewati saya. lalu, dengan siapa lagi saya bisa mengeluih tentang sejak kapan dunia akan berputar lagi. Hhuuh... Saya rasa itu sudah lebih dari cukup untuk selalu menikmatinya dari tampak jauh.terima kasih pelangi, atas semua yang kau berikan kepadaku, dan aku selalu tunggu kedatanganmu lagi, KELAK.