Surat Lamaran Supervisor Tellemarketing from Dipo

Kepada yth :
Bapak / Ibu Pimpinan Sales Manager
PT. ACE INA Insurance
Di Tempat

Dengan Hormat,
Bapak Erik (Ghandi), seorang Supervisor Tellemarketing di AXA Mandiri, Menginformasikan kepada saya tentang kebutuhan tenaga Supervisor Tellemarketing pada perusahaan yang anda pimpin saat ini di PT. ACE INA Insurance. Maka sehubungan dengan hal tersebut, perkenankan saya untuk mengirim surat lamaran, dengan harapan bahwa latar belakang pendidikan dan pengalaman saya sebagai Supervisor di AIA Financial dapat memenuhi kualifikasi untuk ikut serta bergabung dalam tim yang ada dan mengembangkan perusahaan yang anda pimpin saat ini di PT. ACE INA Insurance.

Usia saya 20 tahun, dan status saya belum menikah serta memiliki kondisi kesehatan yang sangat baik, latar belakang pendidikan saya memang lulusan SMA di SMA NEGERI 4 BEKASI dengan nilai rata-rata Hasil Ujian Nasional adalah “8,6 “, namun sampai saat ini saya masih mengenyam pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Gotong Royong di Fatmawati, dan sampai saat ini juga saya masih bekerja di PT. AXA Mandiri sebagai Telle Sales Officer (TSO).

Saya yakin pengalaman saya sebagai Supervisor Tellemarketing di AIA Financial dapat mengembangkan penjualan di perusahaan yang anda pimpin saat ini. Karena saya memiliki Skill sebagai Supervisor Tellemarketing yang dapat berguna di perusahaan yang anda pimpin saat ini di PT ACE INA Insurance. Saya dapat membuat beberapa strategi sales yang dapat membuat nasabah mau membeli dan membutuhkan produk yang kita jual, atau mempertahankan nasabah yang ingin membatalkan/memberhentikan produk yang kita miliki, bahkan membuat nasabah yang telah membatalkan produk yang kita miliki, kembali menjadi nasabah dari program yang kita miliki.

Saya juga memiliki Skill Sebagai seorang Supervisor, yang dapat membuat TSO menjalankan apa yang kita inginkan dengan sendirinya tanpa harus kita perintah, melainkan mengalihkannya dengan harapan atau mimpi yang mereka miliki satu sama lain, dengan cara menganalisa Call Tracking dan mimpi/Goals yang mereka miliki masing-masing, karena saya memiliki kemampuan menganalisa Call Tracking yang cukup kuat. Bahkan membuat sebuah tim menjadi sebuah keluarga dan rumah kedua setelah rumah mereka masing-masing.

Saya menyadari bahwa surat lamaran saya maupun Curriculum Vitae yang saya kirimkan tidak dapat menjelaskan secara mendalam. Oleh karena itu, saya sangat mengharapkan adanya suatu kesempatan untuk diwawancara, dimana saya dapat menjelaskan bagaimana potensi yang ada di dalam diri saya. Silahkan untuk menghubungi saya melalui telepon (08567282422 / 081210324229 / 021-8879284).
Dan untuk melengkapi surat lamaran ini, saya lampirkan hasil scan dan surat – surat sebagai berikut :
a. CV (Curriculum Vitae)
b. Hasil Scan KTP
c. Pas Foto 4x6
d. Hasil Scan Ijazah terakhir
e. Hasil Scan SKHUN
f. Hasil Scan Surat Referensi Pekerjaan Sebelumnya PT AIA Financial (Insurance as SPV TSR)
g. Hasil Scan Sertifikat AAJI yang masih aktif
h. Hasil Scan Sertifikat “Test of English Competency” dengan Toefl Score “500”
i. Hasil Scan Sertifikat Computer Operator from Zenith
Besar harapan saya untuk diterima sebagai Supervisor Tellemarketing di PT. ACE INA Insurance yang Bapak / Ibu pimpin. Atas segala perhatiannya, saya ucapkan banyak terima kasih.

Bekasi, 23 Mei 2011
Hormat Saya


SALMAN DIPO ISLAMY

Please God Answer my Dream

Hal yg dulu pernah saya rasakan kini datang lagi, iya dengan sesosok wanita muda nana manis datang kepada saya entah menjanjikan kebahagiaan yang hanya ada didalam mimpi saja. Percuma, saya hanya bisa menikmatinya hanya dari senyumannya yang manis saja, tak dapat saya mennyentuh jemarinya yang cantik tak dapat juga memeluk tubuhnya yang hangat, atau paling tidak saya bisa merasakan hembusan nafas sayangnya dengan tulus di telinga saya. Mudah-mudahan saja doa saya terkabul, semua mimpi saya jadi kenyataan, dan wanita yang hadir di dalam setiap mimpi saya, hadir pula di depan mata saya, Please God Answer my Dream.

matipun lebih baik dibanding harus hidup penuh tekanan

Saya rasa matipun lebih baik dibanding harus hidup penuh tekanan seperti ini, iya saya memang masi sangat muda saya baru berumur 20 thn tepat di hari ini 19th of may 2011, namun saya harus berkelakuan seperti kepala rumah tangga yg berumur 40 tahunan, ya ini lah saya seorang "Salman Dipo Islamy" yang menjadi tulang punggung keluarga, yang semestinya saya berpikir"Tugas apa yg saya harus kerjakan besok??" atau "bagaimana cara saya untuk menaikan IP saya kelak??" namun nyatanya saat ini saya harus berpikir "bagaimana caranya saya mendapatkan uang banyak untuk makan keluarga besok" atau "apa yang telah saya berikan untuk keluarga saya, apa sudah cukup membahagiakan mereka??". ehmmm, saya rasa saya pun bangga menjadi seorang Dipo yang hidup diantara keluarga kecil ini. Memang penuh tekanan baik dari dalam ataupun dari luar, namun saya harus tetap bertahan demi mereka orang-orang yang saya sayangi....

ditunda

sebenarnya ada yang ingin saya tulis malam ini, namun sudah terlarut malam untu memikirkan semuanya, karena esok saya harus bekerja keras lagi untuk bisa membahagiakan keluarga saya. Namun saya rasa di tunda besok artikel saya, tak ada salahnya juga ko.

The Last Note of SO HOK GIE

ada orang yg menghabiskan waktunya berziarah di mekkah,
ada orangg yg menghabiskan waktunya berjudi wiraza,
tapi aku ingin menghabiskan waktuku disisimu sayangku,
bicara tentang anjing-anjing kita yang nakal dan lucu,
atau tentang bunga-bunga yangg manis di lembah mendala wangi,

ada serdadu-serdadu amerika yang mati kena bom di danau,
ada bayi-bayi yang mati lapar di biafra,
tapi aku ingin mati disisimu manisku,
setelah kita bosan hidup dan terus bertanya-tanya,
tentang tujuan hidup yang tak satu setan pun tahu,

hari siang sayangku, kalian yang pernah mesra,
yang pernah baik dan simpati kepadaku,
tataplah ke langit luas atau awan yang mendung,
kita tak pernah menanamkan apa-apa,
kita takan pernah kehilangan apa-apa,

nasib terbaik adalah tidak pernah dilahirkan,
yang kedua dilahirkan tapi mati muda,
dan yg tersial adalah berumur tua,
berbahagialah mereka yang mati muda,
mahluk kecil kembalilah dari tiada ke tiada,
berbahagialah dalam ketiadaanmu..... ~So Hok Gie


Itu kutipan terakhir yang saya ambil dalam film So Hok Gie, yang berarti Catatan terakhirnya pula sebelum dia meninggal. Saya ingin seperti dia, hiidup dan mati untuk tulisan dan membela keadilan lewat tulisan pula. Namun sekali lagi saya selalu berkaca diri... Saya bukanlah siapa-siapa dibandingkan dengan mereka yang hidup penuh dengan keistimewaan.

BUKU HARIAN PIPI

Ternyata saya tak menyangka, yang kukira seorang santri pesantren itu seorang wanita yg hanya terdiam dalam lelapnya hampa diantara kehidupan mereka, ternyata saya salah menilai semuanya, iya.... saya telah membaca sebagian kecil dari salah seorang kehidupan mereka, iya yang tak saya sangka hampir 1 buku penuh dengan coretan tentang, kesenangan, kekesalan, cinta, sahabat, serta amarah, senyuman, dan tangisan isi dari buku tersebut. yaaa... Maaf ya pi.. apo ga sengaja buka buku harian pipi yang ada dikamar, niatnya sih gamau baca, eh pas kebuka halaman awal, kesananya malah jadi penasaran. Tapi ada hikmahnya ko apo buka buku harian pipi, apo jadi ngerti sekarang apa yg pipi rasain selama di pesantren 6 thn lebih disana. Ternyata apo kira pipi yang selama ini polos ga ngerti apa-apa selama di pesantren, ternyata apo salah berpikir, pipi sama seperti yang dirasakan selayaknya seperti anak se-USIA pipi, cinta, sahabat, guru, kesenangan, kekesalan, kebencian, persahabatan, tangisan, dan kemarahan semua pipi rasain selama disana 6 tahun. makasih ya pipi tanpa pipi ketahui apo belajar banyak dari buku pipi....