Jika saya tidak bisa lagi menjadi diri saya sendiri, maka saya tidak akan mencoba untuk menjadi seperti orang lain. Namun, saya akan coba untuk berdiri tegak tanpa melihat keatas, sampai saya menemukan hal yang tidak mungkin saya pikirkan dengan akal sehat saya, yaitu; "siapa saya sebenarnya??", "untuk apa saya berada disini??", "dan untuk siapa saya berdiri??".

Senin, 29 Agustus 2011

DEMI MASA

Tepat 2 bulan, hari brengsek inilah yang membuat saya lelah menjalankanya, sudah terlalu banyak sampah organik yang saya tampung dalam diri saya. Dewasa itu berarti dapat menyelesaikan suatu permasalahan dengan sudut pandang yang berbeda dengan bijaksana, namun hal tersebutlah yang belum pernah saya dapatkan sedikitpun dari seorang "DIA". mungkin lari adalah jalan terbaik untuk menenangkan segalanya, namun bukan menyelesaikan segalanya, sejauh apapun kita berlari, masalahpun tak akan kunjung selesai. Saya terlalu bodoh untuk mempercayainya, dan saya pun terlalu tolol untuk menjadi wayangnya, namun saya terlalu ringkih melihat senyumannya, selalu dan selalu saja saya maafkan, walaupun saya tau saya terlalu tolol untuk melakukannya. Cukup ini sudah klimaks, Dan ini bukan akhir segalanya, demi Masa sesungguhnya biarkan engkau yang menjawab semuanya, termasuk siapa lagi orang-orang terbaik yang akan mendampingi hidup saya kelak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar